Rabu, 18 November 2009

Mengapa harus mereka....

Dia ....   teman Qu , dan Dia ... sahabat Qu , dan juga keluarga Qu ...
tapi menjadi duri dalam HIDUP Qu ...
sekian lama aku berdiam diri .... hanya dapat berlari ... menangis meratapi semua yang terjadi
pada diri ini dan hidup ini
aku  menangis dan marah pada MU..... kenapa KAU........ tidak adil pada Qu
hari demi hari Qu lalui tiada henti memohon dan berdoa pada MU......  derai air mata Qu tak kunjung henti menetes membasahi pipi , waktu begitu saja berlalu meninggalkan bekas luka di masa lalu ,  sampai kini masih Qu rasa.  Qu hanya manusia biasa yang bisa marah , juga bisa menyimpan dendam yang Qu rasa saat masa itu.
Qu begitu menyimpan kebencian pada keluarga Qu...  keluarga yang suka menyakiti keluarga nya sendiri ,
entah apa dan mengapa mereka melukai hati orang tua Qu,
QU.... telah memaafkan meraka tapi luka nya masih Qu rasakan sampai detik ini jika Qu ingat-ingat kejadian di masa itu perih terasa menyayat di hati QU
hanya airr mata yang setia menemani QU....
wahai dinding ...  wahai kamar Qu kalian yang selalu setia mendengar keluhan , teriakan , tangisan QU
KEKECEWAAN.......   Qu yang sangat mendalam pada mereka, sungguh mulia nya hati orang tua Qu yang dengan mudah dan ikhlas memaafkan kesalahan mereka yang bertubi-tubi mereka lakukan pada keluaraga QU........    JIKA bukan karena orang tua Qu meminta Qu untuk memaafkan mereka , sejujurnya Qu tak mau memaafkan mereka begitu saja.
bertahun-tahun semua itu terjadi dalam hati kecil Qu selalu berharap KEBAHAGIAN itu kan datang untuk KELUARGA kU
sebelum tutup usia QU....   kabulkan lah permintaan QU ya RABBI.
dunia ini begitu kejam hidup ini begitu pahit namun QU tak ingin semua yang QU rasa kan pada diri QU terulang pada adik-adik QU  tak akan Qu biarkan sedikit pun mereka merasakan hal yang serupa dengan QU
ya ....... ALLAh kU titip mereka pada mU jaga lah mereka untuk kU jangan biarkan apapun dan siapapun melukai mereka , Qu mohon pada mU


Tidak ada komentar:

Posting Komentar